MEDIA ONLINENEWS.ID//RELAWAN Jokowi for Prabowo Gibran (RèJO for Prabowo Gibran) memberikan apresiasi tinggi terhadap pidato kenegaraan Presiden Prabowo Subianto pada Sidang Tahunan MPR RI, Jumat (15/8/2025). Organisasi relawan yang dipimpin H.M. Darmizal ini menyebut pidato tersebut menunjukkan kepemimpinan yang tegas dan visioner.
“Kami sangat mengapresiasi keberanian Bapak Presiden dalam mengungkap secara terbuka tantangan korupsi yang masih mengakar di berbagai lini pemerintahan, termasuk di BUMN dan BUMD,” ujar Darmizal dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu 16 Agustus 2025.
Prabowo Tunjukkan Sikap Kenegarawanan
Darmizal sangat mengapresiasi sikap kenegarawanan Presiden Prabowo yang memulai pidatonya dengan memberikan penghormatan kepada para presiden pendahulu. “Presiden Prabowo menunjukkan kelas dan menghargai jasa para pendahulunya, mulai dari Bung Karno yang mempertahankan keutuhan NKRI, Pak Harto yang membangun ekonomi dan swasembada pangan, hingga Pak Jokowi yang membangun infrastruktur penting,” ujar Darmizal.
Menurut Darmizal, cara Prabowo menghargai kontribusi setiap presiden sebelumnya – termasuk Habibie yang mengenalkan teknologi tinggi, Gus Dur yang memperkokoh kerukunan antarumat beragama, Megawati yang memulihkan ekonomi pasca-krisis 1998, dan SBY yang mengatasi krisis global 2008 – menunjukkan karakter pemimpin yang mature dan bijaksana.
Dukung Komitmen Anti-Korupsi dan Reformasi BUMN
Ketua Umum RèJO for Prabowo Gibran ini menegaskan dukungan penuh terhadap komitmen pemberantasan korupsi yang disampaikan Presiden. Dalam pidatonya, Prabowo secara blak-blakan menyatakan bahwa perilaku korupsi ada di setiap eselon birokrasi, institusi pemerintahan, hingga BUMN dan BUMD.
“Langkah heroik dalam menyelamatkan Rp300 triliun APBN yang rawan diselewengkan merupakan bukti nyata kepemimpinan yang berpihak pada rakyat,” tambah Darmizal.
Presiden Prabowo dalam pidatonya mengaku telah mengidentifikasi dan menyelamatkan Rp300 triliun dari anggaran yang rawan diselewengkan, termasuk anggaran perjalanan dinas dan alat tulis kantor yang selama ini menjadi sumber korupsi.
RèJO juga sangat mendukung kebijakan Presiden yang menghapuskan tantiem komisaris BUMN. “Kami sepakat dengan kritik Presiden yang menyebutkan ada komisaris BUMN yang hanya rapat sebulan sekali tapi menerima tantiem Rp40 miliar per tahun. Ini sangat tidak masuk akal dan merugikan keuangan negara,” tegas Darmizal.
Reformasi BUMN Mendapat Dukungan Penuh
RèJO for Prabowo Gibran juga memberikan dukungan terhadap reformasi pengelolaan BUMN yang dicanangkan pemerintah. Darmizal menilai komitmen membersihkan praktik korupsi di BUMN dan BUMD menunjukkan keseriusan dalam mewujudkan tata kelola perusahaan negara yang baik.
“Kebijakan Presiden untuk memangkas jumlah komisaris maksimal 6 orang dan menghapus tantiem bagi komisaris yang kinerjanya tidak optimal adalah langkah yang sangat tepat. Presiden bahkan mengkritik keras komisaris yang rapat cuma sebulan sekali tapi dapat tantiem Rp40 miliar setahun – ini adalah pemborosan yang harus dihentikan,” ungkap Darmizal.
Organisasi relawan ini juga mendukung kebijakan bahwa direksi BUMN tidak akan mendapat tantiem jika perusahaan merugi. “Presiden Prabowo tegas menyatakan, kalau untung harus untung benar, jangan untung akal-akalan. Ini menunjukkan komitmen untuk mengelola BUMN secara profesional,” lanjutnya.
“Ini adalah langkah tepat untuk memastikan BUMN benar-benar menjadi instrumen kemakmuran rakyat, bukan ajang korupsi atau pemborosan anggaran negara,” tegas mantan aktivis yang kini memimpin organisasi relawan gabungan pendukung Jokowi dan Prabowo ini.
Apresiasi Kinerja Menteri
Tidak hanya memuji Presiden, RèJO juga memberikan apresiasi kepada jajaran menteri Kabinet Merah Putih yang mendukung program penegakan hukum. Darmizal menyebut langkah-langkah tegas para menteri dalam memberantas korupsi layak mendapat dukungan seluruh rakyat.
“Para menteri telah menunjukkan kinerja yang solid dalam mendukung agenda reformasi dan penegakan hukum. Ini adalah tim yang tepat untuk Indonesia maju,” ungkapnya.
Optimis Indonesia Makin Maju dengan Pemimpin Berkelas
Organisasi yang lahir dari semangat persatuan pendukung Jokowi dan Prabowo ini meyakini Indonesia akan semakin maju di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran. Darmizal menilai kontinuitas program pembangunan era sebelumnya yang dikombinasikan dengan inovasi baru akan mengantarkan Indonesia menjadi negara maju pada 2045.
“Presiden Prabowo menunjukkan dia adalah pemimpin yang berkelas dengan cara menghargai jasa para pendahulunya. Ini berbeda dengan politisi yang suka menyalahkan masa lalu. Sikap seperti ini menunjukkan kedewasaan dan visi kepemimpinan yang sesungguhnya,” puji Darmizal.
“Dengan kepemimpinan yang kuat dan visioner seperti yang ditunjukkan Bapak Presiden Prabowo, Indonesia akan memasuki era baru yang lebih cerah. Kesejahteraan rakyat menjadi prioritas utama dan praktik korupsi dapat diberantas hingga akar-akarnya,” pungkas Darmizal.
RèJO for Prabowo Gibran menyatakan siap mendukung penuh setiap langkah progresif pemerintahan dalam mewujudkan Indonesia yang bersih, maju, dan bermartabat. (red)