PALU – SULTENG, OnlineNews.Id. Media// Kodim 1306/Kota Palu menggelar upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 dengan tema “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat” di Lapangan Makodim 1306/KP, Jalan Balai Kota Selatan, Tanamodindi, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Selasa (20/5/2025).
Upacara berlangsung khidmat dengan Letkol Inf Yudhi Hendro Prasetyo, Komandan Kodim (Dandim) 1306/Kota Palu, bertindak sebagai Inspektur Upacara. Dalam kesempatan tersebut, Dandim membacakan sambutan dari Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Viada Hafid.
Dalam sambutannya, Menkomdigi menekankan bahwa peringatan Harkitnas bukanlah sekadar seremonial, melainkan momentum penting untuk membuka kembali halaman sejarah perjuangan bangsa.
“117 tahun yang lalu, di tengah keterbatasan dan tekanan kolonialisme, lahirlah sebuah kesadaran baru yang menyalakan api perubahan. Melalui pendirian Budi Utomo, bangsa ini mulai membangun keyakinan bahwa nasib tidak boleh selamanya digantungkan kepada kekuatan asing,” ungkapnya.
Menkomdigi juga menggarisbawahi tantangan kompleks yang dihadapi Indonesia saat ini, mulai dari disrupsi teknologi, ketegangan geopolitik, krisis pangan global, hingga ancaman terhadap kedaulatan digital. Dalam menghadapi tantangan tersebut, Meutya menegaskan pentingnya menjaga prinsip politik luar negeri bebas aktif yang telah menjadi pedoman sejak awal kemerdekaan.
“Di tengah polarisasi dunia, Indonesia mengambil posisi sebagai trusted partner – bebas dalam menentukan kepentingan nasional, dan aktif membangun dialog yang produktif dengan berbagai pihak. Prinsip inilah yang menjadikan Indonesia kian dihormati di berbagai forum internasional,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Menkomdigi memaparkan berbagai capaian 150 hari pertama Pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran dan Kabinet Merah Putih. Program Makan Bergizi Gratis telah menjangkau lebih dari 3,5 juta anak Indonesia, sementara di bidang kesehatan, lebih dari 777.000 masyarakat telah merasakan manfaat layanan pemeriksaan kesehatan gratis yang semakin dipermudah dengan pemanfaatan teknologi digital.
Di bidang ekonomi, pembentukan Danantara Investment Agency menjadi wujud komitmen untuk mengelola kekayaan nasional secara lebih terarah. Sementara di bidang pengembangan manusia, pemerintah mempercepat hadirnya pusat-pusat pelatihan vokasi dan penguatan talenta digital, termasuk rencana peresmian AI Centre of Excellence di Papua sebagai hasil kolaborasi antara pemerintah dan industri.
“Seluruh upaya ini berpulang pada satu tujuan besar: membangun masa depan yang tidak hanya lebih maju, tetapi benar-benar berpihak pada rakyat,” tegas
Meutya melalui sambutan yang dibacakan Letkol Inf Yudhi Hendro Prasetyo.
Menkomdigi juga menyebutkan bahwa pemerintah telah menetapkan Asta Cita sebagai kompas utama Kebangkitan Nasional, yaitu delapan misi besar untuk menghadirkan perubahan yang benar-benar terasa di tengah kehidupan rakyat.
Upacara Harkitnas di Makodim 1306/KP ini juga diikuti oleh seluruh jajaran prajurit dan PNS dengan penuh semangat dan kekhidmatan, sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pendahulu bangsa.Editor:Rif
