WONOGIRI, JATENG – Onlinenews.id//Bersamaan waktu sholat magrib, rumah salah seorang warga Dusun Gedong Desa Eromoko ” Suranto ” , tebing yang sekaligus sebagai pondasi rumah / dapur, kamar mandi dan emperan setinggi hampir 3 m mengalami longsor akibat di guyur hujan lebat.
Kejadian berawal dari saat itu hujan lebat membuat tanah yang tadinya kering menjadi sangat basah sehingga temboknya tidak dapat menahan beban,
“Untung kami sekluarga selamat, saat mendengar bunyi yang aneh kami dan anak-anak langsung menyelamatkan diri keluar rumah ” ujar Suranto kepada awak media.
Dampak dari kejadian ini ialah dapur, kamar mandi dan emperan tidak bisa di gunakan lagi. untuk sementara keluarga korban tinggal bersama orang tuanya yang masih satu dusun, dan nampak terlihat dari pentauan media sampai saat ini belum dilakukan upaya perbaikan.
Suranto mengatakan kepada awak media, bahwa telah menerima bantuan semen dan pasir dari pemerintah Desa Eromoko.
“Kami belum berani memperbaiki karena saat ini matrial yang ada baru pasir yang dari desa paling kisaran 4 m3 sama semen, padahal malamnya setelah kejadian team dari Polsek, Koramil dan perangkat desa sudah mengukur dan menghitung kebutuhan matrial yang di perlukan, kami menunggu itu
tetapi saat berita ini ditulis belum ada realisasi. Tadi pagi kami di telp salah seorang pegawai dinas sosial memberitahu bahwa datanya belum sampai di dinas sosial,’ ungkap Suranto
Kades Eromoko Sriwanto, ketika di temui di kantornya mengatakan sudah memberi bantuan berupa pasir 8 m3 dan semen 10 sak senilai 3 juta rupiah. Ia mengaku sudah melaporkan kepada Camat Eromoko.
“Entah Pak Camat sudah melaporkan ke BPBD dan Dinas terkait kami tidak tahu,” ucap kades Eromoko.
Diharap pemerintah cepat merespon, sehiingga warga yang tertimpa musibah tidak terlalu kawatir akan kehidupanya lebih lanjut, terlebih saat ini baru memasuki musim hujanyang sewaktu waktu bisa terjadi bencana.
P Try