Gerakan Rakyat Untuk Demokrasi Dan Keadilan (GARDA) menggelar aksi pengiriman rompi anti peluru untuk Hakim Konstitusi

  • Whatsapp

YOGYAKARTA/onlinenews.id//
Gerakan Rakyat Untuk Demokrasi & Keadilan (GARDA) menggelar aksi pengiriman rompi anti peluru untuk Hakim Konstitusi, di kantor pos besar Yogyakarta. pada hari rabu (03/04/2024) pukul 15:30 wib.

Sulit dikatakan bahwa Pilpres 2024 terlaksana secara jujur, adil dan bermartabat.

Muat Lebih

Hendry Kuncoro Koordinator aksi demo dalam orasinya mengatakan, Hal ini lantaran Pilpres sarat dengan penyalahgunaan kekuasaan (abuse of power) secara terang benderang. Mulai dari rekayasa perubahan konstitusi, pelanggaran peraturan KPU, pengerahan aparat negara, politisasi bansos hingga dugaan kecurangan Pemilu. Alhasil Pilpres berujung pada gugatan.

Nasib demokrasi dan keadilan kini dipertaruhkan dalam persidangan di Mahkamah Konstitusi dalam perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 (PHPU Presiden 2024).

Publik menaruh harapan, para hakim Mahkamah Konstitusi dapat menjadi juru keadilan yang obyektif, profesional dan bijaksana serta bernyali tanpa ada rasa takut akan tekanan gurita kepentingan politik penguasa.

Sebagai bentuk dukungan moral kepada para hakim Mahkamah Konstitusi yang tengah memimpin sidang, berbagai elemen masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Untuk Demokrasi dan Keadilan (GARDA) hari Rabu 3 April 2024 pukul 15.30 WIB melalui Kantor Pos Besar Yogyakarta akan mengirimkan paket barang berupa rompi anti peluru kepada para hakim Mahkamah Konstitusi.

“Aksi pada sore ini kami lakukan sebagai bentuk dukungan suport moral pada Hakim Konstitusi, yang pada minggu – minggu ini melakukan sidang terkait masalah pemilu. Kami masyarakat jogja tau Hakim MK masih punya hati nurani dan mampu mengambil keputusan yang seadil adilnya berkaitan degan sengketa masalah pemilu”, Terang Hendry.

Lebih lanjut Hendy menyampaikan aksi kali ini bertujuan agar para hakim MK punya nyali dan tidak takut terhadap intervensi dan ancaman kekuasaan sehingga dapat memutuskan peekara seadil-adilnya serta sejujur-jujurnya demi nasib demokrasi dan keadilan di tanah air.

“Meski Langit Runtuh Keadilan Harus Tetap Ditegakkan, Merdeka”,Tutup Hendry.

[Redaksi]

Sumber:Olivia Rinjani

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *