Dua Calon Perempuan Perebutkan Kursi Dukuh di Gunungkidul

  • Whatsapp

Gunungkidul, onlinenews.id – Jabatan Dukuh Padukuhan Ngelorejo, Kalurahan Natah, Kapanewon Nglipar, Kabupaten Gunungkidul yang selama ini kosong akan segera terisi. Seleksi pengisian pamong tersebut dilaksanakan pada hari ini, Kamis (25/01/2024).

Bertempat di Balai Kalurahan Natah seleksi pengisian dukuh diikuti oleh 2 (dua) orang calon perempuan yakni, Tri Wahyuni warga Padukuhan Ngelorejo, RT 03/ RW 03, dan Rini Purwanti Padukuhan Ngelorejo, RT 02/ RW 03, Kalurahan Natah, Kapanewon Nglipar.

Muat Lebih

Dari hasil ujian tertulis maupun praktek, yang digelar secara terbuka di Aula Balai Kalurahan Natah, Rini Purwanti berhasil unggul setelah mengumpulkan nilai sebanyak 124, sedangkan pesaingnya Tri Wahyuni meraih nilai 69.

Pada kesempatan tersebut, Lurah Natah Wahyudi menuturkan, pihaknya mengucapkan terimakasih kepada kedua peserta yang telah mengikuti proses pengisian calon pamong kalurahan dalam hal ini Dukuh Ngelorejo sehingga dapat berjalan lancar tanpa kendala.

Kepada calon yang belum berhasil, Wahyudi berharap, untuk tidak patah semangat.

Kedepannya, ditambahkan Wahyudi, masih banyak peluang untuk bersama-sama berjuang menjadi bagian dari pemerintah Kalurahan Natah untuk sebuah kemajuan.

“Kepada yang berhasil lolos menjadi Calon Dukuh Ngelorejo, saya harapkan ketika sudah terlantik untuk bisa memberikan totalitas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tutup Wahyudi.

Sementara itu, Panewu Nglipar Sustiwingsih yang berkesempatan memantau langsung jalannya seleksi mengatakan, kepada calon yang berhasil lolos menjadi calon Dukuh Ngelorejo, hendaknya bisa segera bekerja untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat setelah terlantik nanti.

Jabatan Dukuh, panewu berujar, selanjutnya akan diemban. Sehingga diharapkan kedepannya mampu bekerja sama secara berkelanjutan dengan warga masyarakat.

“Jika pekerjaan itu diukur dengan pendapatan yang akan diperoleh maka saya yakin tidak akan seimbang, maka bagaimana kemudian bisa mengembangkan bersama masyarakat terhadap segala potensi yang dimiliki untuk sebuah kemajuan,” pungkas Sustiwingsih. (SURYONO)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *