SURABAYA-OnlineNews | Upaya memutus pandemi Covid-19 Kota Surabaya menjadi perhatian serius Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur (Jatim). Sebanyak 2 juta masker bantuan Presiden RI Jokowi disebar di seluruh wilayah Jatim oleh Forkopimda Jatim. Salah satu lokasi pembagian masker yakni di Mall Royal Plaza Surabaya, Rabu (1/7/2020) Malam.
“Angka penularan covid-19 di Kota Surabaya masih tinggi, attack ratenya masih 195 per 100.000 penduduk untuk Kota Surabaya dan 27,3 untuk Jawa Timur. Maka melindungi diri dan orang lain melalui disiplin protokol kesehatan harus terus kita sosialisasikan,” tegas Gubernur Khofifah, Rabu (1/7/2020) sore.
Khofifah mengatakan, mengenakan masker memiliki efektivitas pencegahan penularan hingga 60 persen.
Dari satu komunitas, Khofifah mencontohkan, yang menggunakan masker 60 persen saja, bisa menurunkan transmission rate di bawah 1.0. Jika sudah di angka 1.0, artinya virus ini akan menurun dan akan hilang dengan sendirinya karena tidak ditularkan pada yang lain.
“Dipakai ya nak maskernya, dan jangan lupa cuci tangan setiap selesai beraktivitas ya nak. Ini masker dari Pak Presiden Jokowi ,” pesan mantan Mensos ini.
Sembari membagi masker di Mall, mantan anggota DPR RI Fraksi PPP ini juga turun memantau pusat berbelanjaan dalam menjalankan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
“Menjaga protokol kesehatan di tatanan normal baru sangat penting. Agar kegiatan ekonomi terus berjalan tapi keamanan masyarakat dari penularan virus tetap terjaga,” tandas wanita kelahiran Surabaya ini.
Berdasarkan data Satuan Gugus Tugas Covid-19 sampai hari ini, Rabu (1/7) diketahui bahwa terjadi penambahan pasien Covid-19 sebanyak 389 kasus. Dari jumlah tersebut Kota Surabaya menunjukkan angka peningkatan yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan daerah lain yakni sebesar 210 kasus baru pasien Covid-19. (Yudhie)
