BENARKAH PRESIDEN JOKO WIDODO TIDAK AKAN MENUTUP PINTU GERBANG

  • Whatsapp

PEMERINTAH Pusat, melalui BNPB (berdasarkan Instruksi Presiden: tanpa menyebut nomornya), tidak akan menerapkan kebijakan lockdown. (baca: https://www.onlinenews.id/tidak-akan-melakukan-lockdown-pemerintah-minta-masyarakat-patuhi-imbauan/)

Sementara itu, Kepala Daerah (Gubernur, Bupati/ Walikota, termasuk masyarakat, bersikap sebaliknya. Masih teguh berpegang pada lockdown.

Muat Lebih

Di tengah kegelisahan global, Randy Saputro menulis  karya populer terkait strategi mengahadapi penyebaran Covid-19.

Randy Saputro, setelah mengamati kebijakan lockdown di Cina, Italia, dan di sejumlah negara lain menyimpulkan, Indonesia tidak cocok menerapkan lockdown.

Dia, setelah bertolak dari berbagai literatur menawarkan konsep Herd Immunity (HI). Setrategi ini menyatakan, sebagian besar masyarakat 60%  hingga 70 % dibiarkan tertular Corona.

Menurut Redy Saputro, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Dia mengajukan alasan, setiap tubuh manusia secara alamiah dikengkapi piranti antibodi.

Dengan antibodi, sejenis protein berukuran kecil yang beredar di aliran darah, dan termasuk sebagai bagian dari sistem imunitas atau kekebalan tubuh, akan memprotek Corona.

Antibodi, dihimpun dari berbagai sumber, dibuat oleh sel darah putih sebagai respons untuk membantu tubuh melawan bakteri, virus, dan racun, serta menjaga tubuh dari berbagai penyakit dan infeksi.

Pikiran Rendy sepertinya mengadopsi bahasa alam, bahwa sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.

Pertanyaan medasar, benarkah Presiden Joko Widodo akan mengambil kebijakan herd immunity. Faktual, inpresnya belum tersebar ke publik.

Bambang Wahyu Widayadi

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *