Demokrat Tangsel Masih Solid, Tetap Membuka Penjaringan Balon Walikota

  • Whatsapp
Julham Firdaus Politisi dan salah satu anggota pansel Pilkada Partai Demokrat

Tangerang Selatan, OnlineNews.id | Ramainya pendaftaran dan penjaringan yang dilakukan oleh Partai Politik (Parpol) dalam Pilkada Kota Tangerang Selatan menjadi momen terpenting bagi para tokoh masyarakat untuk mengambil bagian sebagai Bakal Calon (Balon)Walikota dan Wakil walikota.

Tokoh Cipasera dan juga Balon Walikota Tangerang smSelatan Yardin Zulkarnaen menguraikan, bila memang Demokrat memiliki putra mahkota dari internal partai, dipersilahkan untuk mengumumkan langsung, tidak perlu membuka pendaftaran dan penjaringan kepada publik.

Muat Lebih

“Saya pikir Demokrat Tangsel yang memiliki kursi di Parlemen tidak perlu ragu mendeklarasikan Balon dari Kader internalnya, seperti yang dilakukan Partai Keadilan Sejahtera” ujar Yardin, Jumat (22/11).

Diketahui Partai Demokrat memiliki 5 kursi di DPRD Kota Tangerang Selatan, sehingga sangat mudah bila partai ini mengusung satu pasangan calon Walikota, bila sudah membangun koalisi dengan PKS.

Namun demikian, hal tersebut dibantah Julham Firdaus, Politisi Partai Demokrat yang juga salah satu panitia seleksi bakal calon Walikota Tangsel.

“Dari pengurus DPC Demokrat kalau ditanya kapan lounching dan membuka pendaftaran masih tentatif, hal itu karena kesibukan para pengurus Parpol,” jelasnya.

Untuk itu, pihaknya tetap membuka pendaftaran secara terbuka. Untuk tanggalnya bisa akhir bulan atau awal bulan.

Terkait adanya putra mahkota , Julham menyatakan bahwa hal itu tidak ada. Menurutnya, Itu hanya kata kata joke saja. Jika ada calon dari garis partai sendiri, itu hak demokrasi namun tetap berdasarkan hasil survey masyarakat.

“Untuk kader internal yang ingin ikut ambil bagian dalam Pilkada silakan saja, selama masih memiliki hak politik, sehat jasmani rohani karena itu syarat utama selain background pendidikan dan pengalamannya,” jelasya.

Julham menambahkan, terkait masalah kandidat berduit ataupun tidak, hal itu bukan bagian dari penjaringan kandidat.

(Farhat Muhidin/Team)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *