Rupanya, rakyat bakal menerima perlakuan PHP ( Pemberian Harapan Palsu). Rakyat akan menerima kenyataan getir, bahkan pahit.
Pemimpin yang gagah dengan modal Nyawer Rp 30.000,00 (2015) dan Rp 200.000 (2020), hasil capaian kerjanya 5 tahun yang akan datang tidak akan jauh berbeda.
Program unggulan kandidat seputar pariwisata dan eksploitasi SDA Gunungkidul, bukan hal yang cerdas lagi karena hanya mampu mengubah pesona dari hijau dan alami, menjadi rusak gersang, ruwet semrawut dan kumuh karena tidak siapnya SDM lokal.