Stabilitas Sistem Keuangan Triwulan II-2019 Terjaga Dengan Baik

  • Whatsapp

Pandangan KSSK tersebut berdasarkan pemantauan terhadap perkembangan perekonomian, moneter, fiskal, pasar keuangan, lembaga jasa keuangan, dan penjaminan simpanan.⁣⁣

Bank Indonesia  juga merespon perkembangan ekonomi global dengan menempuh kebijakan moneter yang akomodatif yakni menurunkan Giro Wajib Minimum (GWM) sebesar 50 bps serta suku bunga BI7DRR sebesar 25 bps, sejalan dengan rendahnya prakiraan inflasi dan upaya mendorong pertumbuhan ekonomi.

Muat Lebih

Didukung dengan penyempurnaan kebijakan SKNBI yang menurunkan biaya administrasi dari Rp5.000 menjadi Rp3.500 serta menambah waktu setelmen menjadi 9 kali sehari dengan  jumlah transaksi maksimum  Rp1M  diharapkan dapat menggerakkan  perekonomian nasional. (uday)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *